Membangun Generasi Unggul di Tengah Krisis Mental

 



 

#SuaraMuslimah — Di tengah maraknya isu krisis mental di kalangan generasi muda, berbagai pihak menilai perlunya kembali pada pendidikan yang bukan hanya mengasah kecerdasan intelektual, tetapi juga membentuk kekuatan spiritual dan karakter. Untuk menggali pandangan tersebut, kami mewawancarai Ibu Dr. Rita Yuliana, M.Si., dosen di Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS), yang menekankan pentingnya pendidikan Islam, peran orang tua, dan negara dalam melahirkan generasi yang unggul dan berkepribadian islami. Mari simak perbincangan berikut yang disarikan oleh Muslimah Jakarta Official.

 

Q: Menurut Ibu, bagaimana membentuk generasi unggul untuk mengubah generasi yang saat ini  mendapat predikat mental illness?

A: Generasi unggul dibentuk melalui pendidikan Islam yang mencakup pendidikan karakter sehingga terbentuk karakter sebagai hamba Allah, khalifah di muka bumi, dan generasi khairu ummah yang mempunyai kepribadian islami, yaitu pola pikir dan pola sikap yang islami, sehingga tahu arah hidupnya harus ke mana dan bagaimana.

 

Q: Apa peran orang tua dalam mendidik anak agar menjadi generasi berkualitas?

A: Peran orang tua adalah sebagai pendidik dan role model (suri teladan) dalam mendidik anak di dalam rumah sehingga orang tua harus memiliki kepribadian islami agar anaknya dapat menjadi generasi yang berkualitas, yaitu yang mempunyai kepribadian Islam.

 

Q: Menurut Ibu, butuhkah peran negara dalam menjaga generasi muda agar seperti generasi para sahabat, yang tidak hanya berkualitas imannya, tapi juga berkualitas akalnya? Bagaimana cara mewujudkannya?

A: Iya, dibutuhkan peran negara dalam menjaga generasi muda agar seperti generasi para sahabat, yang tidak hanya berkualitas imannya, tapi juga berkualitas akalnya. Cara mewujudkannya adalah dengan menerapkan sistem pendidikan Islam, yaitu dengan kurikulum pendidikan yang berlandaskan akidah Islam dan syariat Islam sehingga dalam menerima semua materi pembelajaran dikaitkan dengan akidah Islam dan kesadaran hubungannya dengan Allah.

 

Q: Apa cara Islam dalam menangani kondisi generasi saat ini?

A: Generasi saat ini sudah terpapar dengan sistem sekuler yang memisahkan agama dari kehidupan sehingga mereka harus mengikuti pembinaan karakter Islam yang sangat kurang diberikan di sekolah umum. Dengan pembinaan karakter Islam secara rutin dan berkelanjutan, akan terbentuk kepribadian Islam dan terlindungi dari sistem sekuler.

 

Q: Apa yang harus dilakukan oleh umat Islam agar kondisi ini tidak berlanjut?

A: Hanya sistem Islam (Khilafah) yang dapat mengatasi kondisi saat ini sehingga umat Islam harus berjuang untuk melakukan perubahan menuju tegaknya Khilafah Islam. Aamiin.

 

Melalui pemaparan Ibu Dr. Rita Yuliana, M.Si., terlihat bahwa upaya membangun generasi unggul tidak bisa diserahkan kepada satu pihak saja. Keluarga, lembaga pendidikan, dan negara dipandang memiliki peran saling melengkapi dalam menanamkan akidah, membentuk karakter, dan mengarahkan potensi generasi muda. Dengan sinergi ketiganya, diharapkan lahir generasi yang bukan hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara iman dan kokoh dalam kepribadian Islam.[]

Posting Komentar

0 Komentar