Rini Sarah #Remaja — Tagline “Jujur mulia, nyontek hina” apakah hanya jadi sekadar kata-kata tanpa implementasi ya saat ini? Pasalnya, banyak banget siswa yang nyontek dengan berbagai gaya diberitakan media. Angkanya gak kira-kira, 78% nyontek dilakukan di sekolah, dan 98% dilakukan di kampus. (detiknews.com, 25/04/2025) Seiring dengan majunya teknologi, gaya menyontek memang jadi makin beragam, mulai nyontek dengan gaya konvensional hingga gaya nyontek 5.0 alias pakai AI. Ada pula yang menyewa jasa joki. Tapi, apa pun gayanya, tetap saja nyon…
Rini Sarah #Remaja — Teknologi makin maju, attitude malah makin mundur. Teknologi yang harusnya jadi alat agar hidup manusia makin mudah dan menunjang misi takwa di dunia, malah digunakan semena-mena. Segala bikin konten yang nyenggol perkara agama. Ya begitu sih jadinya, kalau teknologi dibiarkan berjalan tanpa dibingkai nilai agama. Semua tidak akan diukur dengan halal-haram atau diridai-dimurkai Allah. Ukuran yang berlaku hanya kepuasan atau kesenangan saja. Senang karena viral, dapat uang, atau yang lainnya. Nahasnya, salah satu jalan nin…
#Remaja — Zilenials dan Gen Alfa memang generasi yang sudah tidak mengenal Bang Haji Rhoma Irama. Hingga nasihat Bang Haji dalam lagu berjudul Judi sepertinya tidak mampir di telinga mereka. Lalu, menginspirasi mereka untuk menjauhinya. Terbukti, ada 197.054 orang anak dari usia 10–19 tahun tercatat melakukannya. Jumlah transaksinya pun tidak main-main. Menurut data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) ada transaksi berjumlah Rp50,1 milliar dalam triwulan I—2025. (beritasatu.com, 19/05/2025). Meski menurut Bang Haji R…
#Remaja — Tawuran adalah masalah klasik dunia pendidikan. Menurut ringkasan AI, tawuran pertama yang diliput media terjadi pada tahun 1960-an. Beritanya bisa dicek di harian Kompas dengan judul “Bentrokan Peladjar Berdarah” yang terbit pada 29 Juni 1968. Bayangkan hingga saat ini, tawuran tetap saja ada. Bahkan makin menggila. Yups, tawuran ibarat idiom populer di kalangan muda, “makin ke sini, makin ke sana”. Makin hari makin parah kondisinya. Dulu praktiknya hanya dengan tangan kosong atau senjata tercanggihnya adalah tong…
Rini Sarah #Remaja — Mulai hari ini, remaja terutama di Jawa Barat mesti lebih hati-hati. Ketahuan nakal, akibatnya “fatal”. Bisa tidak pulang ke rumah. Karena anak yang berperilaku nakal, berdasarkan keputusan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang akrab dipanggil KDM akan dijemput lalu dimasukkan ke barak. Barak militer tentunya. (kompas.com, 0 3/ 0 5/2025) Selama berada di barak, siswa yang didiagnosis nakal akan menjalani pendidikan karakter selama 14 hari seperti 39 siswa di Purwakarta. Sebuah waktu yang cukup lama untuk terp…
#Remaja — Baca berita, nonton reel di berbagai kanal sosmed, bahkan di BC-an (broadcast) pesan WA takada yang tak bicara tentang hal berbau seksual. Mulai dari gaul bebas, hingga yang ada unsur pemaksaan atau penipuan dengan label kekerasan seksual. Naudzubillahimindzalik. Untuk kekerasan seksual saat ini ikonnya bukan lagi Agus B*****g dari Bali, tapi sudah beralih ke Walid. Tokoh fiksi dalam sebuah film dari negeri jiran dengan ungkapan viral “Walid nak Dewi, boleh?” Ucapan yang disebut me-manipulasi korban untuk memuaskan hawa nafsunya. Ter…
Rini Sarah #Remaja — Netizen +62 tetap tak diberi jeda. Walaupun sedang menjalani ibadah puasa di Ramadan nan mulia, kita tetap harus mengurusi permasalahan artis Korea. Hmmm, tidak ada habis-habisnya ya. Kali ini, giliran Kim Sae Ron dan Kim Soo Hyun yang harus dikawal jalan ceritanya. Tapi, di sini kita tidak akan bahas masalah pergaulan mereka berdua, kita bahas masalah Kim Sae Ron-nya saja. Kim Sae Ron dikabarkan tewas bunuh diri pada 16 Februari 2025. Menurut berita, keputusan Kim Sae Ron mengakhiri hidupnya ada kaitannya dengan kecel…
#Remaja — Sobi, you know , as person yang lemah ini kita ga bisa hidup sendirian. Jujurly, kita nggak bisa penuhi seluruh kebutuhan kita sendirian. Too many people yang kita libatkan hanya sekadar, misal, kita butuh menuntaskan rasa lapar dengan sepiring makanan. Pak Tani yang menanam padi hingga mengolah jadi gabah, kang pabrik beras yang giling gabah hingga jadi beras, kang sopir yang nganterin itu beras, kang warung, dan kang-kang lainnya. Udah sampe di rumah tu beras, masih aja kita nyusahin Ibu kita. Ibu masak beras hingga jadi nasi dan…
#Remaja — Wanita dan belanja adalah dua kata yang sulit terpisah, Sobi. Ga emak-emak, remaja putri bahkan anak-anak, semua senang belanja. Walau tingkat senangnya berbeda-beda levelnya. Cuma, sepanjang hidup itu pasti pernah lah ngalamin kejadian saat kita berniat hanya beli sabun, eh pas pulang di tas belanjaan kok “terbawa” seluruh dunia dan seisinya. Hmmm lengah dikit, isi supermarket pindah semua ke rumah. Trus, motivasi kaum hawa belanja ternyata beda-beda juga. Ada yang belanja karena emang butuh. Ada yang belanja karena ingin menyenang…
Rini Sarah (Aktivis Dakwah) #Remaja — Sobi, mau tanya boleee? Bole aja ya. Masih ada ga di antara kalian yang suka malas sekolah? Lalu berujung mabal? Kalo ngga, tetep sekolah sih tapi males-malesan? Ada? Pasti ada aja ya. Kalau salah satunya adalah kalian, fixed kalian harus maen lebih jauh. Scroll medsosnya jangan konten Kpop aja. Coba jarinya dipake ngetik berita-berita tentang anak putus sekolah atau ga bisa sekolah sama sekali. Biar kalian auto bersyukur dengan kondisi kalian yang masih bisa sekolah. Palagi klo sekolahnya di sekolah y…
#Remaja — Aku ingin begini, aku ingin begitu. Ingin ini. Ingin itu. Banyak sekali. Semua-semua dapat dikabulkan. Dapat dikabulkan oleh paylater ehehehe. Gitu gak, Sobi? Mungkin ada sih sebagian orang yang berpikir demikian, Sobi. Secara orang sekarang kan ngerasa gabut dikit aja langsung checkout . Sebagai kaum native digital teknologi, kalian pasti gak asing sama kata paylater ini. Minimal pernah liat lah pas kalian berkunjung ke marketplace . Biasanya paylater itu emang bergandengan dengan marketplace -nya. Kaya Shoppe dia punya Shopeepa…
#Remaja — Perilaku remaja yang tersorot oleh media saat ini banyak yang membuat kita mengelus dada. Perilaku yang seharusnya tidak dilakukan oleh manusia justru bertebaran mengotori wajah media. Bayangkan, ada perzinaan antara siswi sebuah sekolah menengah atas dengan gurunya yang sudah paruh baya. Pemerkosaan yang berujung pembunuhan pun ada. Remaja juga ada yang diberitakan tega mencabuli balita. Tambahan pula, banyak remaja yang terjun ke dunia prostitusi. Selain kasus asusila, banyak remaja terjerat perilaku kriminal lainnya. Sebut saja ja…
Find Us at :